Bedah Kampus UI: Profil Lengkap Universitas Terbaik Indonesia

Pendirian Universitas Indonesia sudah dimulai sejak zaman kependudukan Belanda. Universitas ini dulunya bernama Nood-Universiteit dan sempat berganti nama menjadi Universiteit van Indonesië pada tahun 1947. Lalu setelah Belanda mengakui kedaulatan Republik Indonesia pada tahun 1949, Universiteit van Indonesië Yogjakarta kembali ke Jakarta. Dari sana terjadilah penyatuan Universiteit van Indonesië menjadi “Universiteit Indonesia” pada 1950. Mulanya Universitas ini hanya memiliki beberapa fakultas saja: Fakultas Kedokteran, Hukum, Sastra dan Filsafat di Jakarta, Fakultas Teknik terletak di Bandung, Fakultas Pertanian di Bogor, Fakultas Kedokteran Gigi di Surabaya, serta Fakultas Ekonomi ada di Makasar.

Fakultas yang tersebar di berbagai daerah tersebut akhirnya berkembang dan menjadi Universitas sendiri dan terpisah pada tahun 1954-1963. Selanjutnya berdirilah beberapa fakultas baru seperti Fakultas Psikologi, Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik, Kesehatan Masyarakat, llmu Komputer dan kemudian Fakultas Keperawatan dan didirikan juga kampus baru yang berlokasi di Depok. Pada tahun 2000 Universitas Indonesia berkolaborasi dan menjadi satu dengan berbagai Universitas yang memiliki Badan Hukum Milik Negara di Indonesia. Pada tahun-tahun tersebut pulalah Pemerintah Indonesia menerbitkan PP No. 152 / 2000 yang menetapkan Universitas Indonesia sebagai Badan Hukum Milik Negara (BHMN). Kemudian pada tahun 2012 disahkan UU no 12 / 2012 tentang Pendidikan Tinggi yang kemudian menjadi naungan bagi status hukum UI, yang mana menjelaskan perguruan tinggi BHMN berubah menjadi Perguruan Tinggi yang diselenggarakan oleh Pemerintah dengan pola pengelolaan keuangan Badan Layanan Umum, ditetapkan sebagai Perguruan Tinggi Badan Hukum (PTN-BH). Ketentuan tersebut masih tetap dipertahankan, dan saat ini UI memiliki 14 fakultas, 1 Program Vokasi, dan 2 Sekolah (SKSG dan SIL).