Bertanya dan Menjawab Giving Direction dalam Bahasa Inggris
kampunginggrisonline.id – Meskipun saat ini sudah tersedia Google maps tapi kalian pasti pernah kan malah nyasar jauh dan dibawa ke jalan yang tidak umum oleh Google maps. Salah satu fitur yang lebih akurat yang bisa memberikan arah lebih baik dari Google maps tentu saja adalah dengan cara bertanya pada warga lokal. Nah dalam bahasa Inggris ada materi yang namanya asking and giving direction, yaitu materi yang mempelajari mengenai bertanya dan menjawab petunjuk arah jalan. Nah bagaimana sih etika baik menanyakan jalan atau menjawab pertanyaan arah dalam bahasa Inggris, yuk simak artikel berikut ini hingga akhir, agar kamu makin jago dalam berbahasa Inggris.
Asking Direction?
Asking and giving direction merupakan materi bahasa Inggris yang berisi cara bertanya dan memberi petunjuk arah atau jalan kepada orang. Sama halnya seperti bertanya arah di Indonesia, kita juga harus menerapkan beberapa kaidah dalam bertanya arah menggunakan bahasa Inggris. Hal ini penting agar ketika kamu bertanya arah pada orang asing, mereka mau menunjukkan arah yang sebenarnya dan tidak membuatmu tersasar. Beberapa hal yang harus diperhatikan ketika asking direction antara lain:
Greeting
Greeting atau salah merupakan kalimat wajib yang harus ada ketika memulai suatu percakapan, terutama dengan strangers atau orang asing sebagai rasa sopan santun kepada orang yang baru kita jumpai. Contoh greeting ketika menanyakan arah dalam bahasa Inggris adalah sebagai berikut:
- Excuse me (Permisi)
- Can you help me please? (Bisakah kamu membantuku?)
- Could you help me, please? (Bisakah kamu membantuku?)
- Hello sir/ma’am (Halo pak/bu)
- I’m sorry to bother you (Selamat pagi, Mohon maaf mengganggumu)
- Hi, I’m sorry to disturb you, but… (Hai, Maaf saya mengganggu kamu, tapi…)
- Pardon me, can I ask for your help? (Maaf. bisakah aku meminta bantuanmu?)
- Hi, I am sorry to interrupt you, but.. (Hai, maaf mengganggu Anda, tapi..)
- May I ask you a minute Sir/Mam? (Bolehkah saya bertanya sebentar, Pak/Bu?)
Describe the Condition
Setelah mengucapkan salam kamu bisa gunakan modal seperti, can, could, would, will untuk menanyakan ketersediaan orang yang kamu tanyai untuk membantu menunjukkan arah yang kamu tuju. Selain itu utarakan juga apa yang menjadi alasan mengapa kamu membutuhkan bantuan orang tersebut. Beberapa contoh kalimat yang bisa kamu gunakan untuk mendeskripsikan keadaan ketika asking direction antara lain:
- I’m not very familiar with this city (Saya nggak terlalu akrab dengan kota ini)
- I’m sorry, I don’t know the way (Maaf, saya nggak tahu jalan)
- I am new here, could you give me a clear direction? (Saya baru disini, bisakah kamu memberi tahu aku jalan yang benar?)
- I’m not from here (Saya bukan dari sini)
- I am new here (Saya baru disini)
- I’m lost (Saya tersesat)
- I seemed to be lost (Saya sepertinya tersesat)
- Are you from around here? (Apakah kamu berasal dari sekitar sini)
- How do I get to…? (Bagaimana cara saya mencapai…?)
- Where is the closest…? (Dimana yang paling dekat…?)
- Can you tell me where the…is? (Bisakah Anda memberi tahu saya di mana…berada?)
- I’m looking for … can you tell the direction? (Saya sedang mencari … bisakah kamu memberitahu arahnya?)
Giving Direction?
Setelah kita mengetahui bagaimana cara menanyakan arah kepada orang lain, hal selanjutnya yang juga harus dipahami adalah bagaimana cara merespons atau menjawab pertanyaan terkait arah atau dalam bahasa Inggris bisa disebut giving direction yang baik dan mudah dipahami.
- go + direction (right, left, down, up, through) (pergi + arah (kanan, kiri, bawah, atas, lewat))
- take + road name (ambil + nama jalan)
- turn + right/left (belok + kanan/kiri)
- stay on + road name for + distance or time (tetap di + nama jalan untuk + jarak atau waktu)
- The easiest way is to… (lebih mudah dengan cara…)
- The quickest way is to… (lebih cepat lewat jalan…)
- The best way is to… (jalan terbaiknya adalah…)
- Cross the road (sebrangi jalan tersebut)
- Pass the bridge (lewati jembatan tersebut)
- Take the first road (ambil jalan pertama)
- Go straight/keep going/continue/keep walking (jalan lurus/jalan terus/jalan terus)
- Turn left/right (belok kiri/kanan)
- Follow this road (ikuti jalan ini)
- Pass the… (melewati…)
- Take the first/second/third street on the left/right. (Ambil jalan pertama/kedua/ketiga di kiri/kanan.)
Landmark
Agar lebih mudah dipahami lendmark dapat kita artikan sebagai “ancer-ancer” atau penanda yang bisa dijadikan sebagai penunjuk atau patokan ketika memberi arahan. Yang dapat dijadikan sebagai lendmark adalah apa-apa saja yang mudah diidentifikasi bahkan oleh orang asing, seperti bangunan atau fasilitas publik, jalan, nama tempat dan lain sebagainya. Contoh landmark secara umum adalah:
- Traffic lights: Lampu lalu lintas
- Crossroads: Persimpangan
- T-junction: Pertigaan
- Crossroads/Curb/Curbstone: Perempatan
- Roundabout: Bundaran
- Signpost: Papan penunjuk jalan
- Dead end: Jalan buntu
- Flyover: Jembatan layang
- Bridge: Jembatan
- Mosque: Masjid
- Church: Gereja
- Post office: Kantor pos
- Police station: Kantor polisi
- Hospital: Rumah sakit
- School: Sekolah
- Park: Taman
- Library: Perpustakaan
- Museum: Museum
- Shopping mall: Mal belanja
- Bank: Bank
- Gas station: Pompa bensin
Jika Tidak Tahu Arah yang Ditanyakan
Meskipun warga lokal, bukan berarti tahu segalanya dong. Nah apabila kamu dalam posisi seperti ini, ditanya arah dan tidak tahu sama sekali maka yang harus kamu lakukan adalah meminta maaf kemudian tambahi dengan beberapa jawaban berikut:
- I’m sorry, I don’t know where the place is. (Maaf, saya tidak tahu di mana tempat itu)
- Sorry, I’m in a hurry. (Maaf, saya sedang terburu-buru)
- Sorry, I’m a traveler and not a local citizen (Maaf, saya seorang wisatawan dan bukan penduduk setempat.)
- I am a stranger here myself, sorry. (Saya juga orang asing di sini, maaf.)
- Sorry, I don’t know that place either, maybe you can ask someone else. (Maaf, saya juga tidak tahu tempat itu, mungkin Anda bisa bertanya pada orang lain.)
- I’m sorry, I’m not familiar with the area. (Maaf, saya tidak kenal dengan daerah ini.)
- I’m afraid I can’t help you with directions; I’m new here myself. (Maaf, saya tidak bisa membantu dengan arah; saya sendiri masih baru di sini.)
- I’m not from around here, so I don’t know the way. (Saya bukan dari sini, jadi saya tidak tahu jalannya.)
- Sorry, I’m not sure where that is. Perhaps you can check a map or ask someone nearby. (Maaf, saya tidak yakin di mana itu. Mungkin Anda bisa melihat peta atau bertanya pada seseorang di sekitar.)
- Unfortunately, I don’t have information about the directions you’re looking for. (Sayangnya, saya tidak punya informasi tentang arah yang Anda cari.)
Contoh Percakapan Asking and Giving Direction
Alya: Excuse me, Caca. Can you help me find the nearest mosque in Kampung Inggris Pare?
Caca: Of course, Alya. Just go straight ahead until you see the traffic lights. At the traffic lights, turn left.
Alya: Turn left at the traffic lights, got it. What’s next?
Caca: After turning left, continue walking until you reach a T-junction. At the T-junction, take a right turn.
Alya: Turn right at the T-junction. Okay. And then?
Caca: Keep walking straight, and you’ll come across a roundabout. Take the third exit at the roundabout.
Alya: Third exit at the roundabout. I got it. How far is it from there?
Caca: Not too far now. After the roundabout, you’ll see a signpost directing you to the mosque. Follow the sign, and you’ll easily find it.
Alya: Great! Thank you so much, Caca. I appreciate your help.
Caca: You’re welcome, Alya. If you have any more questions or need further assistance, feel free to ask. Safe travels!
Artinya:
Alya: Permisi, Caca. Bisakah kamu membantu saya menemukan masjid terdekat di Kampung Inggris Pare?
Caca: Tentu, Alya. Langsung saja terus sampai kamu melihat lampu lalu lintas. Di lampu lalu lintas, belok kiri.
Alya: Belok kiri di lampu lalu lintas, mengerti. Apa yang harus saya lakukan selanjutnya?
Caca: Setelah belok kiri, teruslah berjalan sampai kamu mencapai pertigaan T. Di pertigaan T, belok kanan.
Alya: Belok kanan di pertigaan T. Baik. Dan setelah itu?
Caca: Lanjutkan berjalan lurus, dan kamu akan menemui bundaran. Ambil keluar ketiga di bundaran tersebut.
Alya: Keluar ketiga di bundaran. Saya mengerti. Seberapa jauh dari situ?
Caca: Tidak terlalu jauh sekarang. Setelah bundaran, kamu akan melihat papan penunjuk arah yang mengarah ke masjid. Ikuti tanda tersebut, dan kamu akan mudah menemukannya.
Alya: Bagus! Terima kasih banyak, Caca. Saya menghargai bantuanmu.
Caca: Sama-sama, Alya. Jika kamu memiliki pertanyaan lebih lanjut atau butuh bantuan lebih lanjut, jangan ragu untuk bertanya. Selamat perjalanan!
Bagaimana mudah bukan bertanya dan menjawab giving direction dalam bahasa Inggris. Jangan lupa praktik ya. Belajar bahasa Inggris akan lebih mudah apabila kamu sering praktik.
Apabila kamu tidak memiliki teman yang bisa diajak praktik berbicara bahasa Inggris, gabung saja di kampunginggrisonline.id di sana kamu akan bertemu banyak pembelajar bahasa Inggris dan tutor kece berpengalaman dan bersertifikat yang akan bantu kamu lebih fasih dalam berbahasa Inggris via online. Jadi kamu tidak perlu ke mana-mana, selain itu biayanya juga sangat terjangkau. Mau tahu apa saja pilihan program yang tersedia, cek dashboard kampunginggrisonline.id sekarang juga dan dapatkan penawaran harga terbaik, untuk periode 10 dan 25 bulan ini!
Hallo namaku Ibnu Ato’illah, bisa dipanggil Ibnu. Mendalami bahasa Inggris dan SEO Content Writing sejak tahun 2021. Semoga artikelnya bermanfaat!