Pengertian Phrase dan Contohnya

kampunginggrisonline.id (Pengertian Phrase dan Contohnya dalam Grammar Bahasa Inggris) – Phrase adalah gabungan dari beberapa kata yang membentuk satu unit makna. Dalam bahasa Inggris, ada berbagai macam jenis phrase, seperti noun phrase, adjective phrase, adverbial phrase, prepositional phrase, conjunctional phrase, interjectional phrase, absolute phrase, appositive phrase, participle phrase, gerund phrase, dan infinitive phrase. Setiap jenis phrase memiliki fungsionalitas dan ketergantungan makna yang berbeda-beda dalam suatu kalimat. Dalam artikel ini, kami akan menjelaskan secara detail tentang jenis-jenis phrase dan bagaimana cara menggunakannya dalam bahasa Inggris.

Table of Contents

Pengertian Phrase

Phrase adalah gabungan beberapa kata yang membentuk satu unit makna dan memiliki fungsinya sendiri dalam suatu kalimat. Meskipun tidak memiliki subjek dan predikat seperti kalimat, phrase tetap memiliki makna yang jelas dan dapat berfungsi sebagai bagian dari suatu kalimat. Terdapat berbagai jenis phrase, seperti noun phrase, verb phrase, adjective phrase, adverb phrase, dan lain-lain. Masing-masing jenis phrase memiliki tugas dan fungsi tertentu dalam membentuk suatu kalimat. Oleh karena itu, phrase memegang peran penting dalam membentuk suatu kalimat yang utuh dan memiliki makna yang jelas.

Jenis-jenis Phrase

Noun Phrase

Noun Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai noun (kata benda) dalam suatu kalimat. Noun phrase biasanya terdiri dari noun (kata benda) utama dan modifikatornya, seperti adjective, determiner, dan lain-lain.

Contohnya, “the tall man in the red hat” adalah noun phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai noun dalam kalimat. Noun phrase dapat berfungsi sebagai subjek, objek, atau komponen lain dalam suatu kalimat.

Adjective Phrase

Adjective Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai adjective (kata sifat) dalam suatu kalimat. Adjective phrase biasanya terdiri dari adjective utama dan modifikatornya, seperti adverb, prepositional phrase, dan lain-lain.

Contohnya, “very happy” adalah adjective phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai adjective dalam kalimat. Adjective phrase dapat digunakan untuk menjelaskan atau memodifikasi noun atau pronoun dalam suatu kalimat.

Adverbal Phrase

Adverbial Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai adverb (kata keterangan) dalam suatu kalimat. Adverbial phrase biasanya terdiri dari adverb utama dan modifikatornya, seperti prepositional phrase, adjective phrase, dan lain-lain.

Contohnya, “quickly and efficiently” adalah adverbial phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai adverb dalam kalimat. Adverbial phrase dapat digunakan untuk menjelaskan bagaimana suatu tindakan atau keadaan terjadi dalam suatu kalimat.

Preposition Phrase

Prepositional Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai preposition (kata depan) dalam suatu kalimat. Prepositional phrase biasanya terdiri dari preposition utama dan objek preposisi, yang dapat berupa noun, pronoun, atau gerund.

Contohnya, “on the table” adalah prepositional phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai preposition dalam kalimat. Prepositional phrase dapat digunakan untuk menjelaskan posisi, waktu, atau hubungan antar kata dalam suatu kalimat.

Conjunctional Phrase

Conjunctive Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai conjunction (kata penghubung) dalam suatu kalimat. Conjunctive phrase biasanya terdiri dari conjunction utama dan klausa-klausa yang dihubungkan oleh conjunction tersebut.

Contohnya, “although it was raining, we went for a walk” adalah conjunctive phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai conjunction dalam kalimat. Conjunctive phrase dapat digunakan untuk menghubungkan dua kalimat atau bagian kalimat yang memiliki makna yang berhubungan.

Interjectional Phrase

Interjectional Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai interjection (kata seru) dalam suatu kalimat. Interjectional phrase biasanya terdiri dari interjection utama dan ekspresi yang bersifat spontan dan tidak teratur.

Contohnya, “oh no!” adalah interjectional phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai interjection dalam kalimat. Interjectional phrase dapat digunakan untuk mengekspresikan perasaan atau reaksi spontan dalam suatu kalimat.

Absolute Phrase

Absolute Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan memiliki fungsionalitas dan ketergantungan makna yang berbeda dari bagian-bagian lain dalam suatu kalimat. Absolute phrase biasanya terdiri dari noun atau pronoun dan participle (kata kerja berubah) dan modifier-modifier lainnya.

Contohnya, “the sun setting, the sky turned red” adalah absolute phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan memiliki ketergantungan makna yang berbeda dari bagian-bagian lain dalam kalimat. Absolute phrase dapat digunakan untuk menambah deskripsi atau untuk memberikan latar belakang bagi kalimat utama.

Appositive Phrase

Appositive Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai apposition (penambahan nama) dalam suatu kalimat. Appositive phrase biasanya terdiri dari noun atau pronoun dan modifier-modifier lainnya yang menambahkan informasi atau deskripsi tentang noun atau pronoun tersebut.

Contohnya, “my best friend, a doctor” adalah appositive phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan menambahkan informasi tentang “my best friend”. Appositive phrase dapat digunakan untuk menambahkan informasi atau deskripsi tentang noun atau pronoun dalam suatu kalimat.

Participle Phrase

Participle Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai participle (kata kerja berubah) dalam suatu kalimat. Participle phrase biasanya terdiri dari participle utama dan modifier-modifier lainnya.

Contohnya, “running quickly, he caught the bus” adalah participle phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai participle dalam kalimat. Participle phrase dapat digunakan untuk menambahkan deskripsi atau untuk memberikan latar belakang bagi kalimat utama.

Gerund Phrase

Gerund Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai gerund (kata kerja berubah sebagai noun) dalam suatu kalimat. Gerund phrase biasanya terdiri dari gerund utama dan modifier-modifier lainnya.

Contohnya, “singing in the shower is my favorite activity” adalah gerund phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai gerund dalam kalimat. Gerund phrase dapat digunakan sebagai subject, object, atau complement dalam suatu kalimat.

Infinitive Phrase

Infinitive Phrase adalah gabungan dari kata-kata yang membentuk satu unit makna dan berfungsi sebagai infinitive (kata kerja dasar) dalam suatu kalimat. Infinitive phrase biasanya terdiri dari infinitive utama dan modifier-modifier lainnya.

Contohnya, “to run fast is his goal” adalah infinitive phrase karena membentuk satu kesatuan makna dan berfungsi sebagai infinitive dalam kalimat. Infinitive phrase dapat digunakan sebagai subject, object, atau complement dalam suatu kalimat.

Ituah artikel tentang Pengertian Phrase dan Contohnya. Dengan memahami dan menguasai berbagai jenis phrase, kita dapat menambah keahlian dan kemampuan dalam berbahasa Inggris. Penggunaan phrase yang tepat dapat memperkuat makna dan meningkatkan kualitas kalimat dalam bahasa Inggris. Oleh karena itu, sangat penting bagi kita untuk terus belajar dan memperdalam pengetahuan tentang phrase. Berlatihlah membuat dan menggunakan phrase dalam berbicara maupun menulis dalam bahasa Inggris. Dengan demikian, kita dapat memperoleh kemampuan yang baik dalam menggunakan bahasa Inggris secara efektif dan efisien.

Punya pertanyaan atau request seputar materi bahasa Inggris? Comment down below!

admintitiknol