Kenali Phrasal Verb dan Artinya untuk Mahir Bahasa Inggris!

Phrasal verb adalah kombinasi kata kerja (verb) dengan satu atau lebih kata tambahan seperti preposisi atau adverb yang memiliki makna khusus. Dalam bahasa Inggris, terdapat banyak phrasal verb dan artinya yang perlu dipahami agar lebih mudah berkomunikasi. Phrasal verb sering digunakan dalam percakapan sehari-hari oleh penutur asli bahasa Inggris, sehingga penting untuk memahaminya agar lebih fasih dalam berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.
Table of Contents
ToggleApa Itu Phrasal Verb?
Phrasal verb adalah frasa yang terdiri dari kata kerja dan satu atau lebih partikel yang mengubah makna kata kerja tersebut. Phrasal verb sering kali sulit dipahami karena maknanya tidak selalu dapat ditebak dari arti kata-kata yang menyusunnya. Misalnya, frasa “give up” berarti menyerah, yang berbeda jauh dari arti kata “give” dan “up” secara terpisah.
Jenis-Jenis Phrasal Verb
Phrasal verb dapat dibedakan menjadi beberapa jenis berdasarkan cara penggunaannya dan maknanya. Berikut adalah beberapa jenis phrasal verb yang umum:
1. Phrasal Verb Transitif
Phrasal verb ini memerlukan objek untuk melengkapi maknanya. Dalam hal ini, objek dapat diletakkan di antara kata kerja dan partikel, atau setelah partikel.
Contoh:
- Turn off: “Please turn off the lights.” (Objek setelah partikel)
- Turn off: “Please turn the lights off.” (Objek di antara)
2. Phrasal Verb Intransitif
Phrasal verb ini tidak memerlukan objek. Artinya, frasa tersebut sudah lengkap tanpa perlu menambahkan objek.
Contoh:
- Wake up: “I usually wake up at 7 AM.”
- Give in: “After a long argument, he finally gave in.”
3. Phrasal Verb Ditransitif
Phrasal verb ini dapat memiliki dua objek, yaitu objek langsung dan objek tidak langsung. Objek langsung biasanya diletakkan setelah partikel, sedangkan objek tidak langsung dapat diletakkan di antara kata kerja dan partikel.
Contoh:
- Give: “She gave her friend a call.” (Objek tidak langsung: “her friend”, objek langsung: “a call”)
- Give: “She gave a call to her friend.” (Objek langsung setelah partikel)
4. Phrasal Verb dengan Makna Idiomatik
Phrasal verb ini memiliki makna yang tidak dapat ditebak dari arti kata-kata yang menyusunnya. Makna idiomatik ini sering kali berbeda dari arti literalnya.
Contoh:
- Break down: “My car broke down on the way to work.” (Makna: mobil mengalami kerusakan)
- Look forward to: “I look forward to meeting you.” (Makna: menantikan dengan antusias)
5. Phrasal Verb dengan Makna Literal
Beberapa phrasal verb memiliki makna yang dapat dipahami secara harfiah, di mana makna kata-kata yang menyusunnya dapat dipahami secara langsung.
Contoh:
- Sit down: “Please sit down on the chair.”
- Stand up: “He stood up to greet her.”
6. Phrasal Verb yang Berubah Makna
Beberapa phrasal verb dapat memiliki lebih dari satu makna tergantung pada konteks penggunaannya. Ini membuatnya lebih kompleks dan menarik untuk dipelajari.
Contoh:
- Take off:
- (1) “The plane will take off at 10 AM.” (lepas landas)
- (2) “He took off his jacket.” (melepaskan)
- Take off:
7. Phrasal Verb yang Mengandung Partikel Ganda
Beberapa phrasal verb menggunakan lebih dari satu partikel. Ini sering kali menambah kompleksitas dan keunikan pada frasa tersebut.
Contoh:
- Put up with: “I can’t put up with his behavior anymore.” (menghadapi atau mentolerir)
- Get along with: “Do you get along with your neighbors?” (bergaul atau berhubungan baik)
Mengapa Phrasal Verb Penting?
Phrasal verb sangat penting dalam bahasa Inggris karena mereka sering digunakan dalam percakapan sehari-hari. Memahami phrasal verb dapat membantu Anda berkomunikasi dengan lebih efektif dan terdengar lebih alami. Selain itu, banyak phrasal verb yang muncul dalam teks bacaan, sehingga pemahaman yang baik tentang mereka dapat meningkatkan kemampuan membaca Anda.
100+ Phrasal Verb Beserta Artinya
1. Phrasal Verb Umum
Break down – Rusak
Bring up – Membesarkan (anak)
Call off – Membatalkan
Carry on – Melanjutkan
Find out – Menemukan, mencari tahu
Give up – Menyerah
Hold on – Menunggu sebentar
Look for – Mencari
Put off – Menunda
Run out of – Kehabisan
2. Phrasal Verb dalam Percakapan Sehari-hari
Come over – Berkunjung
Drop by – Mampir sebentar
Get along with – Akur dengan seseorang
Hang out – Nongkrong
Make up – Berbaikan setelah bertengkar
Pass away – Meninggal dunia
Show up – Datang, muncul
Take care of – Mengurus
Turn down – Menolak
Work out – Berolahraga, mencari solusi
3. Phrasal Verb dalam Dunia Kerja
Carry out – Melaksanakan
Follow up – Menindaklanjuti
Lay off – Memberhentikan karyawan
Look into – Menyelidiki
Point out – Menunjukkan, mengingatkan
Put together – Menyusun
Set up – Mendirikan, mengatur
Take over – Mengambil alih
Turn in – Mengumpulkan tugas
Wrap up – Menyelesaikan
4. Phrasal Verb dalam Pendidikan
Brush up on – Mengulang pelajaran
Cheat on – Menyontek
Drop out – Berhenti sekolah
Go over – Meninjau kembali
Hand in – Mengumpulkan tugas
Keep up with – Mengikuti perkembangan
Look up – Mencari informasi di kamus
Pass out – Lulus
Sit in on – Menghadiri kelas tanpa terdaftar
Write down – Mencatat
Cara Efektif Menghafal Phrasal Verb
Gunakan dalam percakapan sehari-hari – Praktik langsung dengan teman atau tutor.
Tulis dalam jurnal harian – Buat kalimat menggunakan phrasal verb.
Gunakan flashcard – Catat phrasal verb di satu sisi dan artinya di sisi lain.
Tonton film atau video berbahasa Inggris – Perhatikan bagaimana penutur asli menggunakannya.
Bermain kuis atau permainan kata – Gunakan aplikasi atau permainan edukasi.
Menguasai phrasal verb adalah langkah penting dalam meningkatkan kefasihan bahasa Inggris. Dengan memahami lebih dari 100 phrasal verb di atas, kamu akan lebih percaya diri dalam berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.
Ayo Tingkatkan Kemampuan Bahasa Inggrismu di Kampung Inggris Online!
Ingin belajar lebih banyak phrasal verb dan meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu? Bergabunglah dengan program kursus di Kampung Inggris Online sekarang juga! Daftar sekarang dan mulai perjalananmu menjadi lebih fasih berbahasa Inggris!
Saya adalah seorang freelancer berpengalaman dengan keahlian dalam menciptakan konten kreatif, saya memiliki sertifikasi BNSP sebagai Content Creator yang menjamin kompetensi dan kualitas pekerjaan. Saya berkomitmen untuk terus belajar dan berinovasi di bidang multimedia serta membantu klien mencapai tujuan komunikasi melalui strategi digital yang efektif.