Bongkar Mitos dan Fakta Seputar Apa itu TOEFL

Apa itu TOEFL

Jika kamu berencana untuk melanjutkan studi atau bekerja di luar negeri, maka tes kemampuan bahasa Inggris menjadi salah satu syarat utama yang harus dipenuhi. Salah satu tes yang paling umum digunakan adalah TOEFL. Apa itu TOEFL? TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah ujian yang dirancang untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang, terutama dalam konteks akademik.

Dalam artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut tentang TOEFL, jenis-jenisnya, serta tips agar kamu bisa meraih skor tinggi. Yuk, simak penjelasannya!”

Apa itu TOEFL

TOEFL (Test of English as a Foreign Language) adalah tes yang digunakan untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris seseorang, terutama bagi mereka yang bukan penutur asli. Tes ini sering digunakan sebagai syarat masuk universitas di negara-negara berbahasa Inggris, seperti Amerika Serikat, Kanada, dan Australia, serta untuk keperluan profesional atau imigrasi.

Tujuan dan Kegunaan TOEFL

TOEFL memiliki tujuan dan kegunaan untuk kamu yang membutuhkannya. 

1. Evaluasi Kemampuan Berbahasa Inggris

Tes TOEFL merupakan alat evaluasi yang digunakan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam berbahasa Inggris. Tes ini mencakup beberapa aspek utama, yaitu mendengarkan (listening), membaca (reading), berbicara (speaking), dan menulis (writing). Dengan cakupan yang luas, TOEFL dapat memberikan gambaran menyeluruh mengenai keterampilan bahasa Inggris seseorang, yang sangat berguna dalam berbagai bidang akademik maupun profesional.

2. Persyaratan Akademik Hasil tes

Dalam dunia akademik, hasil tes TOEFL sering dijadikan syarat utama untuk masuk ke perguruan tinggi dan universitas di luar negeri, terutama di negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa pengantar. Institusi pendidikan memerlukan bukti kemampuan bahasa Inggris yang memadai agar mahasiswa dapat mengikuti perkuliahan dengan baik. Oleh karena itu, skor TOEFL menjadi faktor penting dalam proses seleksi penerimaan mahasiswa internasional.

3. Persyaratan Profesional dan Sertifikasi

Selain sebagai persyaratan akademik, TOEFL juga berperan dalam dunia profesional. Banyak perusahaan, terutama yang beroperasi secara internasional, mensyaratkan sertifikat TOEFL bagi calon karyawan mereka. Hal ini berlaku pula untuk keperluan migrasi ke negara-negara yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa resmi, di mana kemampuan berkomunikasi dalam bahasa tersebut menjadi faktor penting dalam proses adaptasi dan pekerjaan.

4. Standar Kesiapan Akademik

Tes TOEFL juga digunakan sebagai standar kesiapan akademik seseorang sebelum memasuki program studi yang menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa utama. Skor yang diperoleh dapat mencerminkan sejauh mana kemampuan seseorang dalam memahami dan menggunakan bahasa Inggris dalam lingkungan akademik. Dengan demikian, TOEFL membantu institusi pendidikan menilai apakah calon mahasiswa siap untuk mengikuti perkuliahan yang sepenuhnya menggunakan bahasa Inggris.

5. Syarat Beasiswa dan Pertukaran Pelajar

Selain itu, TOEFL menjadi persyaratan wajib dalam berbagai program beasiswa dan pertukaran pelajar ke luar negeri. Banyak lembaga pemberi beasiswa yang mewajibkan skor TOEFL tertentu untuk memastikan bahwa penerima beasiswa memiliki kemampuan bahasa Inggris yang cukup untuk menyelesaikan studi mereka. Oleh karena itu, tes ini menjadi faktor penting bagi mereka yang bercita-cita untuk melanjutkan pendidikan di luar negeri dengan bantuan beasiswa.

Mitos dan Fakta Seputar TOEFL

Setelah pengertian apa itu TOEFL, kamu juga harus tahu beberapa mitos dan fakta penting seputar TOEFL.

1. Mitos, TOEFL Hanya Dibutuhkan untuk Kuliah di Luar Negeri

Fakta, Meskipun TOEFL sering digunakan sebagai syarat masuk universitas di luar negeri, ujian ini juga memiliki banyak manfaat lain. TOEFL sering digunakan sebagai syarat melamar pekerjaan, beasiswa, hingga program pertukaran pelajar. Bahkan beberapa perusahaan multinasional menjadikan TOEFL sebagai standar dalam perekrutan karyawan.

2. Mitos, TOEFL Sangat Sulit dan Hanya untuk yang Jago Bahasa Inggris

Fakta, TOEFL memang menguji kemampuan berbahasa Inggris secara akademik, tetapi bukan berarti hanya orang yang sudah mahir yang bisa mendapatkan skor tinggi. Dengan persiapan yang baik, latihan yang konsisten, dan strategi yang tepat, siapa pun bisa mencapai skor yang diinginkan.

3. Mitos, TOEFL Hanya Menguji Kemampuan Grammar

Fakta, Banyak yang berpikir bahwa TOEFL hanya berfokus pada tata bahasa (grammar). Padahal, TOEFL menguji empat keterampilan utama dalam bahasa Inggris, yaitu Reading, Listening, Speaking, dan Writing. Memahami cara menjawab setiap bagian dengan baik adalah kunci keberhasilan dalam ujian ini.

4. Mitos, Skor TOEFL Berlaku Selamanya

Fakta, Skor TOEFL memiliki masa berlaku, yaitu dua tahun sejak tanggal ujian. Setelah masa berlaku habis, skor TOEFL tidak bisa digunakan lagi, sehingga jika masih dibutuhkan, peserta harus mengikuti tes ulang.

5. Mitos, TOEFL Bisa Dihafalkan dan Dikerjakan dengan Trik Instan

Fakta, Tidak ada jalan pintas untuk mendapatkan skor tinggi dalam TOEFL. Menghafal soal atau menggunakan trik instan saja tidak cukup. Yang paling penting adalah memahami konsep bahasa Inggris secara menyeluruh, berlatih secara rutin, dan membiasakan diri dengan format ujian.

Tips Meningkatkan Skor TOEFL

Penasaran bagaimana cara agar kamu bisa mendapatkan skor TOEFL yang tinggi? 

1. Kenali Format Ujian TOEFL

Sebelum menghadapi ujian, pahami format TOEFL dengan baik. TOEFL iBT, misalnya, memiliki empat bagian utama:

  • Reading: Menguji kemampuan memahami teks akademik.

  • Listening: Menguji pemahaman terhadap percakapan dan kuliah dalam bahasa Inggris.

  • Speaking: Menguji kemampuan berbicara dalam berbagai situasi akademik.

  • Writing: Menguji kemampuan menulis esai berdasarkan bacaan dan mendengarkan.

2. Latihan Secara Konsisten

Latihan adalah kunci utama keberhasilan dalam TOEFL. Cobalah untuk mengerjakan soal-soal latihan setiap hari, membaca artikel dalam bahasa Inggris, mendengarkan podcast, serta berlatih berbicara dan menulis dalam bahasa Inggris.

3. Manfaatkan Sumber Belajar yang Tepat

Gunakan sumber belajar terpercaya seperti buku persiapan TOEFL, kursus online, dan platform latihan TOEFL resmi agar persiapan lebih efektif.

4. Ikuti Kursus Persiapan TOEFL

Jika kamu masih merasa kesulitan, mengikuti kursus persiapan TOEFL di tempat terpercaya seperti Kampung Inggris Online bisa menjadi pilihan yang tepat. Dengan bimbingan dari pengajar berpengalaman, kamu bisa belajar lebih terstruktur dan meningkatkan peluang meraih skor tinggi.

Banyak mitos seputar apa itu TOEFL yang sering membuat siswa salah paham. Namun, dengan mengetahui fakta sebenarnya dan mempersiapkan diri dengan baik, kamu bisa menghadapi TOEFL dengan percaya diri. TOEFL bukanlah ujian yang mustahil untuk ditaklukkan, asalkan kamu memiliki strategi yang tepat dan berlatih dengan konsisten.

Jangan Tunggu Lagi! Persiapkan TOEFL-mu Sekarang!

Jika kamu ingin meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu dan mendapatkan skor TOEFL yang tinggi, bergabunglah dengan program TOEFL di Kampung Inggris Online! Di sini, kamu akan mendapatkan bimbingan dari pengajar profesional dan latihan yang terstruktur untuk membantu kamu meraih impianmu.

👉 Kunjungi Kampung Inggris Online sekarang juga dan daftar programnya!

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *