fbpx

Tips Persiapan IELTS Singkat 1 Sampai 3 Bulan

kampunginggrisonline.id (Tips Persiapan IELTS Singkat 1 Sampai 3 Bulan) – Untuk kamu yang dalam waktu dekat mau mengikuti tes IELTS akan tetapi belum belajar bahasa Inggris keseluruhan nah berikut ini tips persiapan IELTS persiapan tes singkat 1 sampai 3 Bulan. Kamu akan membahas tips paling efektif dan efisien mengenai tes IELTS akan tetapi dengan persiapan waktu yang singkat jaminan band score IELTS tetap tinggi.

tips persiapan IELTS

Memahami Format Tes IELTS

Sebelum mencari materi belajar IELTS kiranya sangat penting untuk mengetahui mengenai format tes IELTS. Secara umum format tes IELTS akan terbagi dalam beberapa sesi, format tes IELTS akan dibagi menjadi 4 sesi, yaitu:

IELTS Listening test (30 menit)
IELTS Reading test (60 menit)
IELTS Writing test (60 menit)
IELTS Speaking test (11-14 menit)

Dengan mengetahui format tes IELTS kamu jadi bisa memetakan apa saja yang harus pelajari dan persiapkan materinya. Dan juga bisa mempersiapkan di sesi mana kamu unggul dan sesi mana kamu masih lemah dan perlu ditingkatkan.

Tips Persiapan IELTS Singkat

Persiapan Materi

Setelah mengetahui format tes IELTS kamu bisa langsung mempersiapkan materi dan sumber belajar. Buku adalah sumber materi IELS yang harus kamu miliki. Kamu bisa membeli buku persiapan IELTS seperti Barron’s IELTS, IELTS Cambridge, Advance IELTS, UTS, Collins for IELTS dan lain-lain, kamu juga bisa membaca buku-buku penunjang yang akan membantu kamu dalam persiapan IELTS. misalnya Cambridge Common Mistakes pada buku IELTS, 101 Tips Berguna untuk IELTS, Buku Kosakata IELTS dll.

Selain buku, tips persiapan IELTS dengan manajemen waktu yang tepat kamu juga bisa menyiapkan materi belajar menggunakan bahan persiapan IELTS yang tersedia di Internet seperti yang ada di website Titik Nol English Course, Youtube dan Instagaramnya. Ada banyak situs web yang menyediakan soal IELTS dan contoh jawaban untuk dibaca dan dipelajari.

Tes Percobaan

Tes percobaan (simulasi tes) tes ini bertujuan untuk mengetahui berapa skor IELTS kamu. Tes percobaan juga menguji kekuatan dan kelemahan dari empat keterampilan bahasa kamu (menulis, membaca, mendengarkan, dan berbicara). Ketika kamu mengetahui kekuatan dan kelemahanmu, kamu bisa mempersiapkan keterampilan bahasa apa yang perlu kamu tingkatkan dan apa yang perlu kamu fokuskan karena waktu yang terbatas.

Tes tiruan IELTS dapat kamu kelola di institusi tempat pelaksanaannya. Jika tidak memungkinkan, kamu bisa melakukan tes latihan sendiri menggunakan soal-soal dari internet atau buku latihan IELTS. Jika kamu ingin mengikuti tes tiruan sendiri, suasana dan durasi tes harus sedekat mungkin dengan tes IELTS aslinya. Misalnya, gunakan meja di ruangan yang sunyi dengan pengatur waktu untuk menunjukkan waktu pengujian kamu.

Perencanaan Kursus

Untuk kamu yang kesulitan belajar sendiri karena bingung mencari materi belajar, kamu perlu merencanakan rencana studi kamu. Di lembaga kursus yang memiliki kurikulum persiapan IELTS. Dengan begitu kamu tidak  perlu bingung mencari bahan belajar karena pasti sudah disiapkan dan pasti akan ada tutor yang akan mendampingimu belajar mempersiapkan tes IELTS.

Dengan kursus kamu bisa lebih fokus untuk meningkatkan kemampuan bahasa Inggrismu. Cari tempat kursus yang memiliki placement test agar kamu tidak merasa terlalu mudah atau terlalu kesulitan mengejar materi yang diberikan oleh para tutormu.

Dengan begitu kamu bisa lebih fokus belajar, misalnya kemampuan berbicara dan mendengar kamu pas-pasan, kemampuan membaca kamu sudah bagus, dan kemampuan menulis kamu masih kurang. Artinya dalam satu minggu kamu bisa berlatih berbicara dan menyimak dua kali, membaca satu kali dan menulis tiga kali.

Berlatih

Apabila sumber belajar dan jadwal belajar sudah siap, kamu bisa langsung melatih kemampuan berbahasa Inggris kamu untuk tes IELTS. Berlatih adalah langkah yang paling penting untuk mendapatkan skor tinggi dalam tes IELTS. Sebanyak apapun waktu persiapan yang kamu miliki, apabila kamu lalai dalam berlatih, kemungkinan mendapatkan skor yang kamu inginkan sangatlah kecil. Untuk itu, walalupun kamu hanya memiliki waktu persiapan persiapan yang singkat, kamu masih bisa menggapai skor impian kamu dengan berlatih secara tekun dan disiplin.

Reading

Pelajari teknik skimming dan scanning adalah teknik membaca cepat yang memungkinkan Kamu mengetahui isi keseluruhan teks tanpa harus membaca keseluruhan teks. Scanning adalah teknik membaca cepat yang digunakan untuk mencari informasi tertentu dalam sebuah teks tanpa membaca keseluruhan teks. Kamu tidak memiliki cukup waktu untuk membaca keseluruhan teks, jadi cara cepat untuk memahami isi teks dan menemukan informasi spesifik dalam teks adalah dengan mencari dan memindai.

Pelajari cara menggunakan saran kontekstual. Petunjuk konteks sangat penting dalam menebak arti kata yang tidak kamu ketahui. Oleh karena itu, mempelajari cara menggunakan petunjuk konteks sangatlah penting ketika teks berisi kata-kata yang maknanya tidak kamu ketahui. Contoh petunjuk konteks:

“Tidak ada yang bisa membaca tulisan John karena itu ilegal.” Dari petunjuk konteks, kamu dapat melihat bahwa “tidak terbaca” berarti “tidak terbaca”.

Rajin-rajinlah membaca teks bahasa Inggris. Kamu bisa memilih artikel dari koran atau majalah. Kamu juga bisa memanfaatkan jurnal ilmiah untuk melatih keterampilan membaca. Baca dulu pertanyaannya. Membaca pertanyaan untuk pertama kali dapat memberi kamu gambaran tentang isi teks. Dengan cara ini kamu dapat lebih cepat memahami makna teks.

Perhatikan detail teks. Berikan perhatian khusus pada kata-kata yang dikapitalisasi, digarisbawahi, dicetak tebal, dan dicetak miring. Perhatikan juga apakah ada diagram, tabel atau gambar. Kemungkinan besar, detail ini adalah detail penting yang muncul dalam masalah.

Listening

Kenali aksen bahasa Inggris yang berbeda. Meskipun audio pada tes listening IELTS sebagian besar menggunakan aksen Inggris, namun ada kemungkinan suara tersebut memiliki aksen yang berbeda saat kamu mengikuti tes. Untuk itu, biasakan mendengar suara bahasa Inggris dengan aksen yang berbeda. Gunakan media seperti film atau televisi untuk berlatih mendengarkan. Saat rekaman biasa terasa membosankan dan menjemukan, kamu bisa melatih pendengaran kamu dengan menonton film, video pendek, atau acara TV. Tentu saja kamu tidak diperbolehkan menggunakan subtitle.

Biasakan untuk tidak mencatat apa yang dikatakan suara itu. Mencatat hanya dapat mengganggu konsentrasi kamu, jadi lebih baik fokus mendengarkan saja. Ingatlah bahwa audio hanya diputar sekali, jadi Kamu harus benar-benar mendengarkannya dengan cermat. Jangan khawatir lupa, karena saat suara diputar, kamu bisa langsung melihat dan menjawab soal.

memahami suara Sebagian besar pertanyaan mendengarkan berbentuk parafrase auditori (kata dan frasa berbeda tanpa perubahan makna). Untuk melakukan ini, kamu perlu memahami apa yang dikatakan pembicara dengan lantang, daripada menghafalnya atau menghubungkannya dengan apa yang disajikan dalam tugas.

Dengarkan audionya sampai selesai. Terkadang pembicara suara mengontrol kata-katanya sehingga kamu harus mendengarkan suaranya sampai akhir.

Writing

Tulisan yang baik adalah tulisan yang memiliki awal, isi, dan akhir. Paragraf pengantar harus berisi tesis atau kalimat yang merangkum ide tulisan kamu.

Perhatikan pertanyaannya. Tulisan yang dibuat harus mengikuti jenis soal. Terutama di Tugas 2, pertanyaannya mungkin meminta Kamu untuk menulis esai opini, sebab dan akibat, penalaran, perbandingan, dll. Oleh karena itu, mari juga berlatih menulis berbagai paragraf dan esai.

Bacalah contoh penulisan contoh jawaban. Model jawaban IELTS tidak hanya memberikan kamu gambaran tentang jenis tulisan yang akan ditulis, tetapi juga dapat memberikan kamu wawasan baru. Wawasan ini dapat berguna saat Kamu menulis esai kamu sendiri. Pelajari teknik parafrase.

Buat sketsa. Untuk menghemat waktu, kamu bisa mengedit tulisan kamu terlebih dahulu. Garis besar dapat membantu kamu saat menulis esai kamu.

Speaking

Rekam suara kamu. Dengan mendengarkan rekaman suaramu sendiri, kamu dapat mengidentifikasi apa yang perlu ditingkatkan dan diperbaiki.

Mintalah teman atau orang lain untuk membantu Kamu berlatih. Apabila tidak menemukan kamu tetap bisa berlatihlah di depan cermin. Dalam tes berbicara, kamu berbicara langsung di depan penguji yang merupakan penutur asli. Ketika tidak ada orang lain, kamu dapat meminta untuk membantu kamu berlatih, berlatih di depan cermin dapat membantu kamu seolah-olah sedang berbicara dengan orang lain.

Latih keterampilan berbicara kamu melalui peniruan. Kamu bisa meniru dialog menggunakan audio atau film untuk meningkatkan kemampuan berbicara kamu.

Gunakan kata-kata sederhana dan senyaman mungkin. Tes lisan tidak seformal tes tertulis, sehingga penggunaan kata dan kalimat sederhana sangat dianjurkan. Namun, kamu tetap harus memperhatikan grammar.

berbicara perlahan Jangan khawatir jika kamu hanya bisa berbicara perlahan saat berbicara karena kecepatan berbicara kamu tidak dinilai. Berbicara perlahan sangat dianjurkan. Karena berbicara perlahan bisa membuat kamu terkesan lebih tenang dan percaya diri. Berbicara perlahan juga dapat memberi kamu lebih banyak waktu untuk memikirkan apa yang harus dikatakan selanjutnya. Namun, jangan berbicara terlalu pelan karena kamu hanya punya waktu 2 menit untuk mengungkapkan pikiran kamu.

Seperti itulah tips persiapan IELTS singkat 1 sampai 3 bulan. Waktu yang singkat bukanlah halangan untuk kamu yang benar-benar mempersiapkan segala kebutuhan dan kekuranganmu dengan matang. Dengan begitu kamu bisa menambal dan menutupi seluruh kekurangan yang kamu miliki dan dapat menjalani tes IELTS dengan lancar dan akhirnya mendapat band score IELTS sesuai dengan yang kamu targetkan. Dengan memiliki sertifikat IELTS dengan score tinggi kamu seperti memiliki kunci untuk bisa kamanapun. Karena sertifikat ini merupakan sertifikat yang seringkali harus kamu sertakan ketika ingin pergi ke luar negeri. Dengan menunjukan sertifikat IELTS berarti kamu sudah cukup kompeten dalam berbahasa Inggris.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *