Skor TOEFL dan Cara Menghitungnya
kampunginggrisonline.id (Skor TOEFL dan Cara Menghitungnya) – Setiap orang yang ingin mendapatkan beasiswa ke luar negeri atau ingin sekedar mengetahui kemampuan bahasa Inggrisnya, pasti membutuhkan skor tes kemampuan bahasa Inggris, baik TOEFL maupun IELTS. Dalam hal ini, tes kemampuan bahasa Inggris yang masih bisa dibilang mudah adalah TOEFL, jika dibandingkan dengan IELTS. Nah, buat kamu yang belum tahu atau ingin mengulik lebih jauh apa itu TOEFL dan berapa skor tertingginya maka kamu wajib tahu bagaimana sistematika dan cara menghitung skor TOEFL.
Table of Contents
ToggleSkor TOEFL dan cara menghitungnya menggunakan tabel konversi adalah cara yang tepat untuk mengetahui skor yang kamu dapatkan ketika kamu berlatih menyelesaikan soal-soal TOEFL. Tapi sebelum kita masuk pada pembahasan tentang cara menghitung skor TOEFL tersebut, ada baiknya kita pahami sekali lagi seperti apa bentuk tes akan kita hadapi ketika mengikuti tes TOEFL aslinya. Yuk simak penjelasan tentang bentuk tes dan sertifikat TOEFLnya di bawah ini.
Baca juga: Tips Mudah Belajar TOEFL Otodidak
Bentuk Tes TOEFL
Yang akan kita bahas kali ini adalah bentuk tes TOEFL ITP atau yang lebih dikenal sebagai TOEFL PBT. TOEFL ITP merupakan salah satu jenis tes kemampuan Bahasa Inggris yang paling dikenali di Indonesia. TOEFL jenis ini biasanya digunakan untuk bermacam kepentingan seperti syarat masuk perguruan tinggi, melamar pekerjaan di perusahaan, bahkan untuk mendaftar sebagai CPNS. Institusi maupun perusahaan kebanyakan menentukan skor minimal untuk mendaftar berada di kisaran angka 450 hingga 550. Nah tes yang diujikan dalam tes TOEFL ITP adalah Listening, dan Structure and Written Expression. Berikut penjelasannya.
Baca juga: Latihan Soal Structure TOEFL
Listening Section
Listening adalah tes pertama yang diujikan dalam TOEFL ITP. Terdapat 50 soal yang ada dalam section ini dan semua terdiri atas pilihan ganda tanpa pertanyaan. Beberapa strategi utamanya adalah memprediksi pertanyaan yang akan muncul dan menghindari kata-kata yang bunyinya terlalu mirip dengan pilihan yang ada. Pilihan yang merupakan sinonim dari hal yang terdengar biasanya adalah jawaban yang benar. Selain itu, pembicara kedua harus lebih diperhatikan karena kata kunci utama berada pada si second speaker.
Structure and Written Expression Section
Bagian kedua dalam tes adalah Structure and Written Expression, tes ini akan menguji kemampuan grammar. 40 pertanyaan dalam bagian ini membutuhkan waktu penyelesaian maksimal 25 menit. Kedua tes ini berbentuk pilihan ganda. Perbedaan pengerjaannya adalah jika dalam structure kamu harus mencari jawaban yang benar untuk melengkapi kalimat, sedangkan dalam written expression kamu harus memilih kata yang salah dalam kalimat tersebut.
Baca juga: Situs Belajar TOEFL Online
Skor TOEFL dan Cara Menghitungnya dengan Tabel Konversi
Buat kamu sedang berjuang dan berlatih untuk mendapatkan skor yang tinggi pada tes asli TOEFL, tentunya kamu harus terus mengasah kemampuan TOEFLmu dengan mengerjakan soal demi soal sebagai pembiasaan diri. Dengan sering mengerjakan soal-soal TOEFL tersebut, tentunya kamu juga bisa melihat perkembangan kemampuan bahasa Inggrismu dari skor yang kamu dapatkan. Oleh sebab itu kamu wajib mengetahui cara menghitung skor TOEFL yang tepat di bawah ini. Simak ulasannya sampai habis ya.
Tabel Konversi untuk Menghitung Skor TOEFL
Menghitung Skor TOEFL dengan Tabel Konversi
Untuk menghitung skor TOEFL, kamu bisa melihat contohnya di bawah ini:
Section | Jawaban Benar | Konversi Skor |
Section 1 (Listening | 37 | 55 |
Section 2 (Structure) | 30 | 54 |
Section 3 (Reading) | 41 | 56 |
Jumlah | 169 | |
Dikali 10 | 165 x 10 | 1650 |
Dibagi 3 | 1650 : 3 | 550 |
Skor TOEFL Kamu | 550 |
Baca juga: Kursus TOEFL Kampung Inggris Pare Terbaik
Level Skor TOEFL Standar Internasional
Educational Testing Service (ETS) sebagai institusi resmi TOEFL internasional menetapkan level skor TOEFL standar internasional, berikut penjelasannya:
Band Score | Level |
310-420 | Dasar (Elementary) |
420-480 | Menengah Bawah (Low Intermediate) |
480-520 | Menengah Atas (High Intermediate) |
525-677 | Mahir (Advance) |
Berdasarkan tabel tersebut, kamu yang berkepentingan mendapatkan sertifikat TOEFL untuk tes CPNS atau melanjutkan kuliah S2 diharuskan mempunyai skor diantara level Low Intermediate dan High Intermediate. Sedangkan untuk kamu yang berkepentingan untuk bidang akademis lain di negara-negara atau kampus populer lainnya, setidaknya kamu memerlukan skor TOEFL di level High Intermediate hingga Advanced. Akan tetapi, kamu tidak boleh hanya berpatokan pada standar level di atas saja. Kamu tetap harus mengecek semua persyaratan termasuk persyaratan TOEFL yang kemungkinannya bisa saja berubah sewaktu-waktu.
Baca juga: Lembaga Terbaik TOEFL Kampung Inggris
Pingback: Memahami Konsep Dasar TOEFL Structure & Contoh Soalnya